Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman gandeng akademisi dalam dan luar negeri serta LSM, untuk melestarikan Naskah Kuno yang merupakan Koleksi Surau Pondok Ketek, Kecamatan Ulakan Tapakis Kab. Padang Pariaman.
Dalam hal ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman menggandeng Universitas Andalas, Universiti Malaya, serta Lembaga Surau Intellectual for Conservation (SURI).
Baca juga:
Asal Usul Suku Kampai Minangkabau
|
Pelestarian naskah kuno tersebut dilaksanakan dalam bentuk pendigitalan, katalogisasi serta restorasi terhadap naskah kuno peninggalan Syekh Burhanuddin yang telah rusak dimakan usia.
Kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman Drs.Anwar, M.Si pada kesempatan tersebut menyampaikan "Tujuan kegiatan ini adalah untuk merawat fisik tersebut serta pelindungan terhadap informasi yang terkandung di dalam naskah kuno tersebut"
"Kegiatan ini sudah dimulai pada tanggal 21 Juni 2023 dan di jadwalkan akan berahir pada 27 Juni 2023 nanti".
"Kegiatan ini diprakarsai oleh ahli filologi Universitas Andalas, Dr. Pramono yang bekerjasama dengan pakar konservasi naskah kuno Prof. Madya Dr. Ab. Razak Ab. Karim dari Universiti Malaya, serta teman-teman dari Lembaga Surau Intellectual for Conservation (SURI)".
Dengan kegiatan ini, diharapkan agar naskah kuno yang telah berumur berabad-abad tersebut dapat terus terjaga, baik secara fisik maupun isi yang terkandung dalam naskah tersebut, agar bisa dimanfaatkan dan di lestarikan untuk para generasi selanjutnya.
Mudah mudahan kegiatan ini bisa menambah wawasan para pelaksana kegiatan dan hal ini juga bisa bermanfaat bagi generasi selanjutnya ungkap Kepala Bidang Kebudayaan Ade Novalia, M.Pd.
(berry)